1. Lindsay Lohan
Lindsay Lohan mencuat dan mulai terkenal sebagai bintang di awal tahun millennium dengan membintangi film Freaky Friday dan Mean Girls. Lohan ditangkap dua kali pada tahun 2007 atas kasus mengemudi di bawah pengaruh alkohol. Meski bersikeras meninggalkan kebiasaannya untuk berpesta, pamornya sebagai bintang terus memudar. Pada 20 Sepember lalu, hakim Baverly Hills mencabut hukuman percobaannya dan membenarkan kabar penangkapan artis film Machete setelah ia gagal menjalani tes obat terlarang. Lohan juga mengakui hal tersebut melalui akun Twitter-nya. Ia kemungkinan akan kembali mendekam di bui selama 30 hari.
2. Paris Hilton
Paris Hilton dan Lindsay Lohan tercatat sebagai dua artis yang wara wiri menjadi berita utama media beberapa tahun terakhir ini. Pewaris keluarga Hilton ini punya catatan lebih penting, termasuk kasus mengemudi di bawah pengaruh alkohol pada 2006. Sebulan setelahnya, ia kembali ditangkap sebanyak tiga kali karena izin mengemudi yang tertunda. Juni 2007, ia mendekam selama 20 hari di penjara. Belum lama ini, sosialita yang batal ke Jakarta itu terjerat kasus kepemilikan narkoba dan dilarang masuk ke Jepang.
Lindsay Lohan mencuat dan mulai terkenal sebagai bintang di awal tahun millennium dengan membintangi film Freaky Friday dan Mean Girls. Lohan ditangkap dua kali pada tahun 2007 atas kasus mengemudi di bawah pengaruh alkohol. Meski bersikeras meninggalkan kebiasaannya untuk berpesta, pamornya sebagai bintang terus memudar. Pada 20 Sepember lalu, hakim Baverly Hills mencabut hukuman percobaannya dan membenarkan kabar penangkapan artis film Machete setelah ia gagal menjalani tes obat terlarang. Lohan juga mengakui hal tersebut melalui akun Twitter-nya. Ia kemungkinan akan kembali mendekam di bui selama 30 hari.
2. Paris Hilton
Paris Hilton dan Lindsay Lohan tercatat sebagai dua artis yang wara wiri menjadi berita utama media beberapa tahun terakhir ini. Pewaris keluarga Hilton ini punya catatan lebih penting, termasuk kasus mengemudi di bawah pengaruh alkohol pada 2006. Sebulan setelahnya, ia kembali ditangkap sebanyak tiga kali karena izin mengemudi yang tertunda. Juni 2007, ia mendekam selama 20 hari di penjara. Belum lama ini, sosialita yang batal ke Jakarta itu terjerat kasus kepemilikan narkoba dan dilarang masuk ke Jepang.
3. Jim Morison
Hukum rupanya tak berkawan dengan Jim Morison. Pada Desember 1967, frontman grup band The Doors itu ditangkap saat konser New Haven. Sembilan bulan kemudian, ia ditahan karena perlakuan tidak tertib dalam pesawat. Kasus penangkapan yang paling terkenal terjadi pada Maret 1969, saat ia diduga mengumbar perilaku seks saat konser di Miami. Namun, tidak ada saksi mata dan pihak penyelenggara konser gagal menunjukkan bukti yang pasti. Morrison meninggal karena serangan jantung pada 1971 di Paris.
4. Mel Gibson
Juli 2006, Mel Gibson ditangkap di Malibu karena mengemudi dalam keadaan mabuk. Bulan berikutnya ia menyatakan tak ada perlombaan bagi yang tak berperilaku baik. Ia baik-baik saja saat dihukum tiga tahun dan harus mengikuti program 12 tahap bagi pecandu alkohol. Namun cerita yang lebih hebat adalah sekelompok anti-Semit yang berkomentar bahwa Gibson muntah setelah ia ditarik. Berdasarkan laporan penangkapan, yang dimuat di TMZ, Gibson melontarkan kata-kata amarah dalam sebuah pernyataan, "Yahudi bertanggung jawab atas semua perang yang terjadi di dunia". atas kelakuan itu, ia pun segera meminta maaf, namun masih dalam tahun yang sama ia kembali menjadi berita atas beberapa omelan yang lebih buruk.
5. James Brown
Brown pertama kali ditangkap pada umur 16 tahun. Ia dan sekelompok temannya saat itu kedapatan mencongkel sebuah mobil. Akibat kemunculannya sebagai master of funk, Brown ditangkap atas kasus kepemilikan senjata api dan obat terlarang pada Mei 1988. Tiga bulan kemudian ia ditangkap lagi yang berakhir dengan penembakan kedua ban pada truknya. Terakhir, pada Januari 2004 ia ditangkap lagi karena kasus kekerasan.
6. Robert Mitchum
Hanya beberapa tahun setelah dinominasikan dalam piala Oscar sebagai pemeran pendukung di film The Story of G.I. Joe, Robert Mitchum ditangkap dan dinyatakan bersalah atas kasus kepemilikan ganja. TIME melaporkan skandal si aktor mata sipit ini di tahun 1948, lengkap dengan penjelasan apa itu ganja. Di tahun 1949, Mitchum dihukum dua bulan penjara dan dua tahun hukuman percobaan. Namun setelah masa hukuman percobaannya, tuduhan bersalah itu dihapus
7. Hugh Grant
"Apa yang kau pikirkan?" menjadi sebuah kalimat yang tak terlupakan bagi presenter acara Tonight Show, Jay Leno, saat mewawancarai Hugh Grant di tahun 1995. Aktor film Music and Lyrics itu ditangkap karena kasus prostitusi dan perbuatan tidak senonoh di tempat umum, tepat dua minggu sebelum ia dijadwalkan tampil dalam talkshow tersebut. Ia terus membiacarakan soal skandal yang ia perbuat, dan tetap mempromosikan film terbarunya saat itu, Nine Months. Pendekatan Grant untuk jujur membantu memperbaiki reputasinya sehingga tetap eksis di Hollywood.
8. Paul McCartney
Januari 1980, Paul McCartney terbang dari New York City ke Tokyo untuk tur 11 malam bersama band-nya, Wings. Ia memutuskan untuk membawa 500 gram ganja. Menurutnya, Ketika tiba di Jepang, petugas bandara menemukan barang illegal tersebut. Tur dibatalkan, McCartney mendekam 10 hari di tahanan Jepang sebelum akhirnya dideportasi. "Itu hal tergila yang pernah saya lakukan sepanjang hidup," ungkapnya. Tak hanya itu, ia tercatat empat kali ditangkap karena kasus kepemilikan ganja yang terjadi dua kali di tahun 1972 dan sekali di tahun 1984.
9. Boy George
Bintang pop 80-an, Boy George terbukti bersalah di akhir 2008 atas kasus penganiayaan. Orang yang menuduhnya, Audun Carlsen, model Norwegia, mengatakan penyanyi yang bernama asli Geroge O'Dowd itu memborgolnya ke dinding dan memukulnya dengan rantai besi setelah mereka mengikuti sesi foto tanpa busana. O'Dowd dihukum 15 bulan penjara, namun dibebaskan setelah menjalani empat bulan penjara karena berkelakuan baik selama di dalam bui.
10. Wynona rider
Bintang film langganan nominasi Oscar, Wynona Ryder mengejutkan para penggemarnya saat ia ditangkap karena terbukti mencuri barang senilai ribuan dolar dari Saks Fifth Avenue, Baverly Hills, Desember 2001. Ia dihukum karena empat kejahatan termasuk pencurian, serta pencurian dan vandalism. Meski menyatakan diri masih polos, ia tetap terbukti bersalah atas tuduhan pencurian dan vandalism. Pada November 2002 ia diberi hukuman percobaan selama tiga tahun dan denda 2,700 dolar. Ia juga diperintahkan untuk membayar lebih dari 7,000 dolar sebagai ganti rugi kepada took dan pengadilan. Juni 2004, karena telah membayar ganti rugi dan menunjukkan perilkau baik, hakim pun akhirnya mengurangi hukumannya.
